March 28, 2006

Kisah Ojek Payung

dalam terang
dia adalah anak matahari
bermain; bercanda;
berlarian; menangis; tertawa

derai tawa tetap menggema
walau langit gelap
kelabu kemudian menangis

diantara kecipak air dalam tangis tawa
debu-debu basah
berteriak menjajakan payungnya

demi rupiah
senyum kanak-kanak milik mereka
tersapu rerintikan
yang terbayang
berlembar rupiah di saku
dan belaian ibu menanti pulang

dia berlari kembali
ketika matahari menampakkan diri
menjadikan mereka anak-anak matahari

Halte UI
141297
4.30

No comments: